Saturday, January 24, 2004

Manifestasi Dunia Manasuka

Berdirilah mereka semua disana
dan tertawa dengan seringai jahatnya…

Bersekutulah mereka semua disana
dan mendesakku ke tepian…

Berteriaklah mereka,
“kau kekanak-kanakan!!”
dengan telunjuk menghujam ke arahku…

Memang,
aku kekanak-kanakan…

Menjeritlah mereka,
“mimpimu mengada-ada!!”
dengan tatapan dingin menusuk,
memasungku sampai ke akar…

Tak salah lagi,
mimpiku terlalu mengada-ada…

Persetan dengan menjadi dewasa!!

Aku mau tetap menari,
walau dirajam seribu duri kemunafikan…
Aku mau menangis sekuat tenaga,
seperti anak kecil yang kehilangan arah…
ketika yang bisa kalian lakukan
hanyalah membunuh harapan
dan merampas kebebasan
tanpa nurani…
tanpa mimpi…
tanpa jiwa…
tak punya mata, telinga, dan wajah…

Sedangkan aku…
masih hidup,
punya jiwa…
punya mimpi…
punya nurani…
walau masih anak kecil…

Jakarta, 24.01.04
[untuk setiap ketidakadilan dan marah di bawah kekangan]

No comments: